Benci dengan benar

pengkhotbah 3:8

3:8 ada waktu untuk mengasihi, ada waktu untuk membenci; ada waktu untuk perang, ada waktu untuk damai.

kata benci adalah kata yang memiliki konotasi yang negatif, dan dimanapun kita dilarang membenci, kenyataannya benci adalah karakter manusia. kita bisa mengetahui banyak tentang orang dari apa yang dia cinta dan dari apa yang dia benci. apa yang anda benci dan apa yang anda sukai menceritakan banyak ttg siapa anda, tentang nilai kehidupan yang anda miliki, dan tentang apa yang menjadi perhatian anda. karena pada umumnya kita sebagai manusia kita menjauh dari apa yang kita benci.

mari kita lihat beberapa ayat untuk melihat beberapa ayat untuk melihat beberapa karakter tuhan soal benci.

amsal 6:16-19

6:16 Enam perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya:

6:17 mata sombong, lidah dusta, tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah,

6:18 hati yang membuat rencana-rencana yang jahat, kaki yang segera lari menuju kejahatan,

6:19 seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan dan yang menimbulkan pertengkaran saudara.

Yesaya 61:8

61:8 Sebab Aku, TUHAN, mencintai hukum, dan membenci perampasan dan kecurangan; Aku akan memberi upahmu dengan tepat, dan akan mengikat perjanjian abadi dengan kamu.

Maleakhi 2:16

2:16 Sebab Aku membenci perceraian, firman TUHAN, Allah Israel--juga orang yang menutupi pakaiannya dengan kekerasan, firman TUHAN semesta alam. Maka jagalah dirimu dan janganlah berkhianat!

paling tidak setelah membaca 3 ayat ini, kita mengenal siapa tuhan, kita tahu siapa kira-kira tuhan, kita tahu apa yang akan dia lakukan. apa yang kita senangi menggambarkan apa saja yang ingin kita lakukan, kesanalah arah kita, kesanalah kita memberikan waktu, investasi, tenaga kita yang paling banyak. misalnya kalau kita cinta keluarga, disanalah kita menghabiskan waktu paling banyak. sebaliknya hal-hal yang anda benci adalah hal-hal yang tidak ingin kita lakukan bahkan cenderung menghindari hal yang kita benci. misalnya benci kekerasan, ia akan sekuat tenaga menghindari kekerasan, atau mungkin hal terakhir yang akan ia lakukan kalau terpaksa.

tetapi ada benci-benci yang tidak benar, misalnya apa jadinya kalau orang benci ditegur? apa jadinya kalau manusia benci di peringati? firman tuhan mengatakan hal ini. manusia umumnya tidak suka dinasehati dan ditegur

amsal 5:7-13

5:7 Sebab itu, hai anak-anak, dengarkanlah aku, janganlah kamu menyimpang dari pada perkataan mulutku.

5:8 Jauhkanlah jalanmu dari pada dia (pelacur-pelacur nakal) , dan janganlah menghampiri pintu rumahnya,

5:9 supaya engkau jangan menyerahkan keremajaanmu kepada orang lain, dan tahun-tahun umurmu kepada orang kejam;

5:10 supaya orang lain jangan mengenyangkan diri dengan kekayaanmu, dan hasil susah payahmu jangan masuk ke rumah orang yang tidak dikenal

5:11 dan pada akhirnya engkau akan mengeluh, kalau daging dan tubuhmu habis binasa,

5:12 lalu engkau akan berkata: "Ah, mengapa aku benci kepada didikan, dan hatiku menolak teguran;

5:13 mengapa aku tidak mendengarkan suara guru-guruku, dan tidak mengarahkan telingaku kepada pengajar-pengajarku?

berarti pengajar-pengajarnya telah menegur dia, tetapi ia tidak mengindahkannya dan seperti orang bilang penyesalan datang terlambat. bayangkan ada berapa banyak malapetaka yang bisa dihindarkan kalau orang tidak membenci teguran?

orang yang cinta kepada kita, akan menegur kepada kita, karena orang tidak ingin hidup kita menuju kepada kehancuran, tetapi kita tidak suka ditegur, apa firman tuhan lainnya tentang teguran

amsal 15:10

15:10 Didikan yang keras adalah bagi orang yang meninggalkan jalan yang benar, dan siapa benci kepada teguran akan mati.

berarti kalau kita tidak meninggalkan jalan yang benar kita tidak perlu dikerasi, kenapa banyak orang menemukan seakan-akan mereka diberikan jalan yang keras oleh tuhan, ya bisa saja karena tuhan menegur mereka karena mereka meninggalkan jalan yang benar. mati di ayat ini adalah maksudnya tidak memiliki kehidupan karena apa yang ada padanya tidak ada padanya lagi, karena teguran demi teguran ia tidak hiraukan, akibatnya semua yang ia miliki habisi. jadi benci dengan benar menjadi tempat perlindungan untuk nilai-nilai kehidupan kita.

pada saat apa yang kita dengar apa yang seseorang benci, kita dapat dengan segera dapat mengenali siapa orang itu sesungguhnya dan kemana arah hidupnya. jadi untuk pasangan, kita perlu mengetahui tidak hanya saja apa yang ia suka, tetapi juga yang ia benci. karena benci bekerja sebagai immune system dalam hidup kita. benci akan melindungi nilai kehidupan anda. misalnya benci pernikahan, maka itu akan melindungi nilai pernikahan anda karena perceraian tidak ada dikamus anda. karena apa saja yang kita tolerate, tidak akan bisa kita ubah.

seringkali kita bisa mendeteksi apa yang tuhan mau dalam hidup kita lewat kebencian kita, kita masih melakukan apa yang kita lakukan hingga hari ini karena kita tidak ingin biasa-biasa saja, kita ingin hidup lebih dalam tuhan, karena kita punya spirit untuk tidak minta-minta kepada orang lain. namun benci baru dapat menjadi kunci keberhasilan apabila kita dapat membedakan antara apa yang kita benci dengan siapa yang kita benci. tuhan tidak pernah mengajar kita membenci orang, meskipun tuhan membenci sifatnya, tetapi tuhan tidak membenci orangnya. yang kita benci bukanlah orangnya, tetapi nilai hidup seseorang itu. kalau kita membenci seseorang, maka kita akan berada berseberangan dengan tuhan.

go hard on the issue but go soft on the person. karena amsal 15:18 berkata :

15:18 Si pemarah membangkitkan pertengkaran, tetapi orang yang sabar memadamkan perbantahan. bagaimana cara kita membenci dengan benar? caranya gampang, bencilah apa yang tuhan benci. maka tuhan akan berada disisi kita.

Amsal 8: 13

8:13 Takut akan TUHAN ialah membenci kejahatan; aku benci kepada kesombongan, kecongkakan, tingkah laku yang jahat, dan mulut penuh tipu muslihat.

amsal 12 : 1

12:1 Siapa mencintai didikan, mencintai pengetahuan; tetapi siapa membenci teguran, adalah dungu.