Trust His Heart

Filipi 1:6 Akan hal ini aku yakin sepenuhnya, yaitu Ia, yang memulai pekerjaan yang baik di antara kamu, akan meneruskannya sampai pada akhirnya pada hari Kristus Yesus.

Kebaikan Tuhan tidak bisa diukur dengan standar manusia karena saat kita tidak setia, Ia tetap setia, ketika kita tidak baik, Ia tetap baik. Saat kita menyerah kepada Tuhan, ia tidak menyerah kepada kita. Kita tidak pernah bisa melebihi kebaikan Tuhan. Seringkali kita tidak bisa mengerti akan apa yang kita jalani.

"Life can only be understand backwards, but it has to lived move forward"

Bad things can happen to good / richeous people. Tuhan tidak pernah berjanji bahwa tidak akan ada masalah yang datang ketika kita menerima Ia sebagai juru selamat. Lihatlah Ayub, ia begitu baik, dan tetap Tuhan mencobai ia.

Ayub 2:9-10

2:9 Maka berkatalah isterinya kepadanya: "Masih bertekunkah engkau dalam kesalehanmu? Kutukilah Allahmu dan matilah!"

2:10 Tetapi jawab Ayub kepadanya: "Engkau berbicara seperti perempuan gila! Apakah kita mau menerima yang baik dari Allah, tetapi tidak mau menerima yang buruk?" Dalam kesemuanya itu Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya.

Kalau kita tidak mengerti akan apa yang terjadi dengan hidup kita, janganlah kita mengucapkan sesuatu yang mungkin kita sesali.

----------------------------------------------------------------------

Roma 8:28

8:28 Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

1. Tuhan bekerja untuk kebaikan bagi kita bukan untuk kenyamanan kita.

Memang pada akhirnya kebaikan itu akan mendatangkan kenyamanan untuk kita dan Tuhan memberikan kepada kita orang-orang yang perlu membantu kita, bukan orang yang hanya kita mau saja. Kita mungkin mau memilih si A saja yang jadi teman kita, atau si B saja. tidak begitu dengan Tuhan, ia memberikan kepada kita si X, Y dan Z untuk membantu kita walaupun kita suka tidak suka. Kenapa? Karena tuhan lebih tertarik mendewasakan kita daripada menyamankan kita. adalah 1 hal yang membuat kita tidak kemana-mana yaitu adalah zona nyaman kita. sebenarnya zona nyaman kita juga tidak nyaman-nyaman banget, karena kita akhirnya menjadi bosan dan tidak berkembang.

John C maxwell berkata : "god chooses which way we go through, but we choose how we go through it". Pertanyaan "KENAPA" adalah pertanyaan untuk anak kecil. karena orang dewasa tidak bertanya "kenapa?", melainkan "kenapa tidak?"

2. Tuhan membuat kita mengerti kenapa Tuhan mengasihi kita.

Tahukah Anda bahwa mengasihi Tuhan itu adalah pilihan agar kita dapat mengerti bahwa tidak ada yang tidak baik di dalam hatinya Tuhan?

3.Tuhan bukanlah Tuhan yang iseng.

Karena setiap perkara yang kita hadapi pasti ada hubungannya dengan rencanaNya. Dan tuhan adalah pribadi yang profesional dalam memutarbalikkan hal dari buruk menjadi baik walaupun hal buruk tersebut adalah kebodohan kita. dan hebatnya, Tuhan tidak pernah kehabisan akal untuk membuat kita mengerti rancanganNya karena hati Tuhan selalu ingin mendatangkan kebaikan.

berikut adalah ayat-ayat yang menguatkan kita akan kebaikan Tuhan.

Mazmur 27:13

27:13 Sesungguhnya, aku percaya akan melihat kebaikan TUHAN di negeri orang-orang yang hidup!

Filipi 1:6 versi the message

1:6 There has never been the slightest doubt in my mind that the God who started this great work in you would keep at it and bring it to a flourishing finish on the very day Christ Jesus appears. ->> Apabila Tuhan yang memulai, maka percayalah, Tuhan juga yang akan mengakhiri, karena Tuhan bukan seperti manusia yang bisa memulai namun susah untuk mengakhiri. Saat kita berjalan dan jalannya tidak enak, kita memilih untuk pergi atau menyerah.

Mazmur 92:13-16

92:12 (92-13) Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon;

92:13 (92-14) mereka yang ditanam di bait TUHAN akan bertunas di pelataran Allah kita.

92:14 (92-15) Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar,

92:15 (92-16) untuk memberitakan, bahwa TUHAN itu benar, bahwa Ia gunung batuku dan tidak ada kecurangan pada-Nya.

"If I cannot see His hands, I can Trust His Heart" - Charles Spurgeon