Tuesday, October 5, 2010

Community Of Believers Part 1 : Purpose

Segala benda yang ada di sekitar kita ada untuk sebuah maksud tertentu. Kalau kita tidak mengerti kegunaan sebuah benda, bukan berarti benda tersebut tidak memiliki tujuan, hanya saja kita yang tidak mengerti apa maksud dan tujuannya.

Lalu kalau kita tidak mengerti maksud dan tujuan dari hal tersebut, siapa yang dapat mengetahuinya? Tentu saja pembuat/pencipta benda tersebut. Karena kalau kita tidak mengerti kegunaan dari suatu benda namun kita memaksa menggunakan benda tersebut maka kemungkinannya hanyalah 2, kita akan menggunakan benda tersebut secara tidak maksimal atau kita akan merusak benda tersebut.

Kalau setiap benda memiliki tujuan, begitu pun juga dengan kita, kita ada di dunia ini untuk sebuah tujuan yang pasti.

------------------------------------

Kejadian 1:26-28
(26) Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
(27) Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
(28) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."

Kitab kejadian 1 sampai 3 adalah kitab yang sangat hebat karena 3 kitab itu adalah kitab pewahyuan tuhan /plan of god.

------------------------------------

Mari kita bahas satu persatu ayat ini, kita mulai dari ayat 26.

(26) Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."

Dikatakan bahwa manusia diciptakan berdasarkan rupa Allah SUPAYA manusia berkuasa atas segala hal di dunia. perhatikan kata SUPAYA. binatang tidak diciptakan sesuai dengan rupa allah, tanaman dan tumbuhan tidak diciptakan berdasarkan rupa Allah. tTetapi kita manusia diciptakan berdasarkan rupa allah SUPAYA kita mampu menguasai bumi. dan pada ayat ini, apakah manusianya sudah ada? Belum, dalam tahap ini Allah baru masuk ke dalam tahap RENCANA.

------------------------------------

Di ayat ke 27,

(27) Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.

Dikatakan MAKA Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya. Perhatikan kata MAKA disini. Disini manusianya sudah ada, sudah diciptakan. Tuhan merencanakan begitu detailnya tentang manusia diayat 26, begitu banyak yang ia pertimbangkan untuk setiap kita. semakin besar dan detail rencana itu baik rencana itu untuk tujuan positif/negatif makan kemungkinan rencana itu berhasil semakin besar.

Kita ambil contoh rencana untuk tujuan baik : banyak pesta pernikahan yang berhasil/sukses kenapa? karena pesta tersebut dipersiapkan secara matang, detail selama kurang lebih 1 tahun sebelum harinya.

Kita ambil contoh rencana untuk tujuan yang jahat : perampok yang ingin merampok bank, mereka harus merencanakan juga secara detail, mana bank yang mau dirampok, jam berapa mau merampok, kabur lewat mana, kabur pakai apa, dan lain sebagainya.

Dan Tuhan tidak gegabah, ia tidak menciptakan manusia terlebih dahulu, namun ia merencanakan manusia terlebih dahulu.

------------------------------------

Kita ambil contoh yang lebih jelas agar anda mengerti. kita namakan contoh ini RUMAH IDAMAN. Saat anda ingin membangun rumah, apa yang akan anda lakukan? Anda tentu akan memanggil seorang arsitek bukan? Lalu anda akan mengeluarkan semua uneg-uneg anda kepada arsitek tersebut. Anda ingin rumah anda memiliki 2 lantai, di depan ada taman dan di belakang rumah ada taman, garasi cukup untuk 2 mobil, di lantai bawah adalah ruang aktifitas, mulai dari ruang tamu, kamar mandi tamu, dan ada kamar tamu yang sengaja anda buat tidak besar, tidak kecil dan tanpa ac agar tamunya tidak berlama-lama tinggal dirumah anda (hehe.. kita sebut kamar ini kamar tamu aneh), dan di lantai 2 adalah ruang privasi anda. Ada kamar utama, kamar untuk anak-anak, kamar untuk mertua. Apakah semuanya sudah ada? Apakah rumah tersebut sudah jadi? tentu saja belum bukan? Itu semua barulah RENCANA.

Setelah anda mengeluarkan uneg-uneg dan kemauan anda, maka sang arsitek akan menggambarkan semua kemauan anda tadi keatas sebuah kertas yang disebut blue prints.Hanya ada sebuah kertas saja. Dan sebelum gambar tersebut ada di atas kertas, semua image/gambaran tentang rumah itu ada didalam pikiran kita. Dan begitu rencana blueprint itu selesai, si arsitek akan memanggil tukang/mandor untuk mengerjakan rumah tersebut.

Kalau kita sebagai perencana rumah itu, kita memiliki alergi debu misalnya. jadi kita menyerahkan proses itu kepada arsitek dan mengatakan "karena saya memiliki alergi debu, saya serahkan semuanya kepada anda, dan saya hanya akan datang saat rumah ini selesai" maka sang arsitek dan tukang bekerja giat mengerjakan rumah anda dan suatu hari si arsitek datang kepada anda untuk menyerahkan kunci rumah tersebut kepada anda. Dan begitu anda membuka rumah itu, anda tentu sudah tahu bukan dimana letak kamar mandi, dimana ruang ruang utama, dimana kamar tamu tanpa ac tadi bukan? Lenapa anda bisa tahu? Karena anda perencananya, anda pembuatnya.

Mari bermain bodoh-bodohan, kalau anda bisa mengobrol sama rumah tersebut, anda berkata "hai rumah! aku tahu siapa engkau sebelum engkau ada".. kira-kira apa jawaban rumah? Rumah akan berkata "siapa engkau? aku tidak mengenal engkau! kalau si mandor, tukang dan arsitek, aku kenal mereka, karena mereka setiap hari ada disini, tapi siapa engkau? Aku tidak mengenalmu! buktikan kalau engkau mengenalku!" lalu anda bercerita soal kamar tamu yang tanpa ac yang ukurannya aneh itu kepada rumah "tahukah engkau rumah, kenapa kamar tamu itu tanpa ac, ukuran ruangannya aneh, tidak besar dan tidak kecil?" Rumah akan menjawab "mana aku tahu, dari dulu juga dibuatnya seperti itu!" .. tetapi anda tahu kenapa kamar tamu aneh itu didesain seperti itu. Karena anda tidak ingin tamu anda berlama-lama dirumah anda. betul bukan?

jadi ibaratkan seperti ini
tuhan = pembuat rumah
a, arsitek/tukang = orang tua kita,
rumah = kita

Kita mengenal orang tua kita, dan orang tua kita tahu tentang kita, tetapi mengenal orang tua kita tidak akan membuat kita mengerti dan tahu apa rencana kita? Karena mereka hanya bertugas "membuat kita, memelihara kita" yang punya rencana akan hidup kita adalah tuhan si pembuat rumah.

------------------------------------

Berikut adalah beberapa ayat penegasan bahwa tuhan sudah melihat seseorang pada saat ia masih BAKAL ANAK (anaknya belum lahir)

Mazmur 139:13-16
(13) Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku.
(14) Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
(15) Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah;
(16) mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satupun dari padanya.

Lihat pada ayat 16, tuhan sudah melihat kita bahkan saat kita belum menjadi anak, ditulis disana BAKAL ANAK, apakah sudah menjadi anak? tentu saja belum. dan begitu pula dengan rumah idaman kita tadi. Rumahnya belum jadi, namun kita sudah excited untuk memberitahukan mungkin kepada teman-teman kita, saudara-saudara kita, orang tua kita akan rencana pembangunan rumah tersebut. kita dengan bangga mengatakan "nanti disini kamar tidurnya, nanti disini tamannya" dan lain sebagainya. Kalau kita sebegitu excited-nya merancang rumah, bayangkan tuhan yang merancang kita, ia sedemikian excitednya menunggu kelahiran kita karena gambar kita sudah ada di benaknya, ia tidak sabar menunggu kita lahir karena ada banyak sekali rencana yang sudah dia persiapkan untuk kita.

Itulah kenapa aborsi sangat tidak disukai oleh tuhan, karena aborsi berarti kita menggagalkan rencana tuhan. Siapakah kita bisa menggugurkan rencana tuhan? Ada sebagian orang yang pro aborsi mengatakan kalau janin belum berusia 2 minggu, itu bukanlah makhluk hidup, tetapi ada juga yang kelompok orang yang kontra aborsi mengatakan janin 2 minggu itu sudah makhluk hidup. apapun pihaknya, ingat bahwa tuhan sudah melihat kita saat kita masih BAKAL ANAK. kuasanya melebihi pemikiran manusia.

Oleh karena mata tuhan sudah melihat kita dari jauh sebelum kita bakal anak, kita bukanlah sebuah kebetulan di dunia ini. Dan karena kita bukanlah sebuah kebetulan, maka kita pasti memiliki tujuan di dalam hidup ini. Mungkin orang lain tidak mengerti tujuan hidup kita, mungkin orang tua kita pun tidak mengerti tujuan hidup kita. tetapi tuhan tahu rencananya atas kita.

------------------------------------

Berikut adalah ayat-ayat yang menunjukkan kalau tuhan sudah mengetahui dan memiliki rancangannya sebelum seorang anak lahir :

Hakim-Hakim 13:3-5
(3) Dan Malaikat TUHAN menampakkan diri kepada perempuan itu dan berfirman kepadanya, demikian: "Memang engkau mandul, tidak beranak, tetapi engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki.
(4) Oleh sebab itu, peliharalah dirimu, jangan minum anggur atau minuman yang memabukkan dan jangan makan sesuatu yang haram.
(5) Sebab engkau akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki; kepalanya takkan kena pisau cukur, sebab sejak dari kandungan ibunya anak itu akan menjadi seorang nazir Allah dan dengan dia akan mulai penyelamatan orang Israel dari tangan orang Filistin."

Yeremia 1:5
(5) Sebelum Aku membentuk engkau dalam rahim ibumu, Aku telah mengenal engkau, dan sebelum engkau keluar dari kandungan, Aku telah menguduskan engkau, Aku telah menetapkan engkau menjadi nabi bagi bangsa-bangsa.

Yeremia 29:11
(11) Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan.

Lukas 1:13
(13) Tetapi malaikat itu berkata kepadanya: "Jangan takut, hai Zakharia, sebab doamu telah dikabulkan dan Elisabet, isterimu, akan melahirkan seorang anak laki-laki bagimu dan haruslah engkau menamai dia Yohanes.

Yesaya 55:8
(8) Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN.

Matius 1:18
(18) Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.

------------------------------------

Kalau kita mengerti bahwa tuhan sudah memiliki rencana sebelum seorang istri atau perempuan melahirkan, dan kalau kita memiliki seorang istri yang sedang mengandung, maka kita akan diberikan pengertian "siapakah anak ini?" tanyakanlah hal ini kepada tuhan. "Tuhan siapakah anak ini, akan menjadi apa ia kelak?" Kalau kita mengerti hal ini, kita akan menjaga sekuat tenaga agar anak ini lahir, sehat agar rencana tuhan berjalan atas anak itu.

Kita kembali lagi ke awal topik, dikatakan kalau kita memaksa menggunakan benda tersebut maka kemungkinannya hanyalah 2, kita akan menggunakan benda tersebut secara tidak maksimal atau kita akan merusak benda tersebut. merusak disini adalah A-BUSe (abnormal-Use) akibatnya barang tersebut rusak. banyak orang diluar sana yang tidak tahu hidupnya harus diapakan, bagaimana menjaga hidup mereka, akhirnya mereka meng-abuse hidup mereka sendiri, mereka merusak hidup mereka sendiri.

------------------------------------

Kita bahas ayat terakhir yaitu ayat ke 28,

(28) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."

Dikatakan Allah memberkati mereka. jadi setelah tuhan membuat rencana dan menjadikan manusia, allah memberikan berkatnya kepada mereka. lalu apa yang terjadi setelah berkat itu turun atas manusia? yang terakhir adalah Tuhan mewahyukan rencananya kepada manusia agar manusia tahu akan apa fungsi dan kegunaannya di dunia. kenapa harus dari tuhan yang mewahyukan fungsi manusia? Apakah manusia tidak dapat menemukan sendiri tujuan hidupnya? Jawabannya adalah tidak, karena harus dari pihak pembuatlah yang memiliki tujuan dan kemauan untuk menerangkan fungsi akan apa yang ia ciptakan agar supaya barang ciptaannya dapat dipakai secara maksimal.

Lita ambil contoh toko komputer Apple. Apple dalam setiap gerai tokonya memiliki produk komputer yang dapat digunakan oleh pengunjung dimana setiap pengunjung akan dijelaskan apa saja kemampuan dan kebisaan dari komputer Apple tersebut. Lihat bahwa disini pihak Apple yang memiliki kemauan dan tujuan untuk menerangkan fungsi dan tujuan dari produk yang mereka jual. begitu juga dengan Tuhan, Tuhan menginginkan agar kita dapat menggunakan hidup kita secara maksimal SESUAI dengan kemauan dan tujuan awal tuhan menciptakan kita.

jadi disini dari kitab kejadian 1:26-28, kita memiliki urutan sebagai berikut :
1. Rencana
2. Manusia ada/terwujud barangnya.
3. Berkat
4. Pewahyuan Tuhan

Masalahnya banyak orang hanya berhenti sampai di halte nomor 3, yaitu berkat. Jutaan orang hanya mencari berkat tanpa mau mencari tujuan hidup mereka. Ketahuilah bahwa berkat tidak datang sendirian, berkat datang untuk MEMPERLENGKAPI kita agar bisa melakukan sesuatu. Kalau kita berhasil menemukan rencana hidup kita, maka kita tidak perlu bingung atau kuatir tentang perkara yang ada. Kalau kita mengerti akan tujuan kita, berkat akan datang dengan sendirinya. kenapa? begini ilustrasinya:

rencana (1) - sesuatu (2) - berkat (3) - pewahyuan (4)
kalau kita berjalan sampai akhir, otomatis kita akan melewati halte nomor 3, yaitu berkat.
tetapi kalau kita hanya berhenti sampai di halte nomor 3, begini yang terjadi :
rencana (1) - sesuatu (2) - berkat (3) - ????

------------------------------------

Sekarang pertanyaannya, kenapa sangat susah bagi kita manusia untuk mengerti, mengetahui apa rencana dan tujuan hidup kita? jawabannya karena ada DOSA. Mari kita bahas tentang dosa.

Kejadian 2:15-25
(15) TUHAN Allah mengambil manusia itu dan menempatkannya dalam taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.
(16) Lalu TUHAN Allah memberi perintah ini kepada manusia: "Semua pohon dalam taman ini boleh kaumakan buahnya dengan bebas,
(17) tetapi pohon pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat itu, janganlah kaumakan buahnya, sebab pada hari engkau memakannya, pastilah engkau mati."
(18) TUHAN Allah berfirman: "Tidak baik, kalau manusia itu seorang diri saja. Aku akan menjadikan penolong baginya, yang sepadan dengan dia."
(19) Lalu TUHAN Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan segala burung di udara. Dibawa-Nyalah semuanya kepada manusia itu untuk melihat, bagaimana ia menamainya; dan seperti nama yang diberikan manusia itu kepada tiap-tiap makhluk yang hidup, demikianlah nanti nama makhluk itu.
(20) Manusia itu memberi nama kepada segala ternak, kepada burung-burung di udara dan kepada segala binatang hutan, tetapi baginya sendiri ia tidak menjumpai penolong yang sepadan dengan dia.
(21) Lalu TUHAN Allah membuat manusia itu tidur nyenyak; ketika ia tidur, TUHAN Allah mengambil salah satu rusuk dari padanya, lalu menutup tempat itu dengan daging.
(22) Dan dari rusuk yang diambil TUHAN Allah dari manusia itu, dibangun-Nyalah seorang perempuan, lalu dibawa-Nya kepada manusia itu.
(23) Lalu berkatalah manusia itu: "Inilah dia, tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia akan dinamai perempuan, sebab ia diambil dari laki-laki."
(24) Sebab itu seorang laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging.
(25) Mereka keduanya telanjang, manusia dan isterinya itu, tetapi mereka tidak merasa malu.

Perhatikan ayat 15, dikatakan allah mengambil manusia itu (Adam) untuk memelihara taman eden dan memberikan perintah kepada Adam untuk tidak boleh memakan buah dari pohon pengetahuan. perhatikan benar-benar. Saat itu belum ada hawa. Barulah di ayat 21, Tuhan allah menciptakan seorang perempuan dari rusuk adam saat ia tertidur.

------------------------------------

Kejadian 3:1-7
(1) Adapun ular ialah yang paling cerdik dari segala binatang di darat yang dijadikan oleh TUHAN Allah. Ular itu berkata kepada perempuan itu: "Tentulah Allah berfirman: Semua pohon dalam taman ini jangan kamu makan buahnya, bukan?"
(2) Lalu sahut perempuan itu kepada ular itu: "Buah pohon-pohonan dalam taman ini boleh kami makan,
(3) tetapi tentang buah pohon yang ada di tengah-tengah taman, Allah berfirman: Jangan kamu makan ataupun raba buah itu, nanti kamu mati."
(4) Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati,
(5) tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."
(6) Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya.
(7) Maka terbukalah mata mereka berdua dan mereka tahu, bahwa mereka telanjang; lalu mereka menyemat daun pohon ara dan membuat cawat.

Perhatikan ayat 6. Disaat hawa memakan buah tersebut, tidak ada apa pun yang terjadi, tidak ada dosa yang terjadi. Tetapi saat hawa memberikan buah itu kepada Adam, baru terbukalah mata mereka dan mereka mengetahui kalau mereka telanjang. Kenapa ini terjadi? Kenapa dosa baru terjadi saat Adam yang memakannya? Karena pada awalnya memang perintah tuhan untuk tidak memakan buah pengetahuan itu diberikan kepada Adam SEBELUM hawa ada.

Dan perhatikan ini "Dan diberikannya juga (buah itu) kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia," perhatikan kata bersama-sama dengan suaminya, berarti Adam ada disana dan Adam tidak melarang hawa untuk tidak memakan buah tersebut. Seharusnya tugas lak-laki adalah mengajar kebenaran dan firman tuhan. Dan sejak Adam memakan buah itulah dosa masuk ke dalam hidup manusia.

------------------------------------

Apa itu dosa? dosa adalah pelanggaran atas perintah tuhan.
1 Yohanes 3:4
(4) Setiap orang yang berbuat dosa, melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum Allah.
Karena Adam melanggar hukum dan perintah allah, maka dosa masuk ke dalam hidupnya. sadarkah sebenarnya bahwa penyakit itu menunggu kita untuk menunggu supaya ia dapat masuk ke dalam hidup kita? Kita dikelilingi oleh penyakit dan begitu kita tidak menjaga kesehatan kita, ia akan masuk. Sama seperti hawa, ular/dosa masuk kedalam kehidupan hawa saat ia berbicara dengan ular. Lalu, apakah sumber dari dosa itu?

1 yohanes 2:16
(16) Sebab semua yang ada di dalam dunia, yaitu keinginan daging dan keinginan mata serta keangkuhan hidup, bukanlah berasal dari Bapa, melainkan dari dunia.
kita ambil contoh buah yang dimakan oleh hawa, bukankah itu semua adalah perwakilan dari 3 sumber dosa? dikatakan buah itu baik untuk dimakan (keinginan daging), kelihatan sedap (keinginan mata), dan menarik hati karena memberi pengertian (keangkuhan hidup).

Roma 5:12
(12) Sebab itu, sama seperti dosa telah masuk ke dalam dunia oleh satu orang, dan oleh dosa itu juga maut, demikianlah maut itu telah menjalar kepada semua orang, karena semua orang telah berbuat dosa.

Dosa hanyalah awal, sedangkan akhirnya adalah maut. Tahukah anda bahwa dosa mempunyai sebuah sifat yaitu sifat yang menjalar? Oleh karena yesus berkata apabila tanganmu membuatmu jahat, potong tanganmu! apabila dosa membuat matamu jahat, cungkillah matamu. bukan berarti yesus itu kejam dan jahat, itu adalah bentuk contoh yang Yesus ilustrasikan akan sifat dosa ini. Satu-satunya cara agar dosa itu tidak menjalar adalah memotong dosa tersebut. kita ambil contoh Yusuf dan istri Potifar, saat digoda oleh istri Potifar, yusuf memotong dosa dengan cara kabur dari rumah tersebut.

Karena sifat dosa menjalar, maka dosa membuat kita berbuat lebih jauh dari yang ingin kita buat (pacaran di tempat gelap dan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan), dosa membuat kita bertahan lebih lama dari yang kita mau, dan dosa membuat kita membayar lebih dari apa yang bisa kita bayar.

Dan yang paling parah adalah dosa membuat kita kehilangan kemuliaan Allah. Saat dosa masuk, maka kematian masuk. arti mati disini adalah lebih kepada arah putus hubungan. akibat karena kita terputus hubungan dengan Bapa dan surga, maka kita tidak bisa membawa berkat, dan supplai berkat tidak dapat disalurkan. selain berkat yang tidak dapat disalurkan, manusia juga menjadi gagal mengetahui dan mengerti rencana tuhan atas dirinya. akibatnya manusia jadi berpikir sendiri, terjebak dalam pengertiannya sendiri dan menjalani kehidupannya sendiri.

Bayangkan perasaan Tuhan saat ia mengetahui ciptaannya tidak berjalan secara maksimal atau bahkan mungkin menyimpang dari rencananya. Misalkan kulkas yang seharusnya digunakan untuk menyimpan makanan malah digunakan untuk menyimpan celana dalam. Bayangkan perasaan si pencipta kulkas tersebut saat mengetahui ciptaannya disalahgunakan. Berapa banyak pemikiran, rencana, detail, waktu yang dihabiskan untuk membuat kulkas tersebut?

Ilustrasi lagi, bayangkan kalau istana kepresidenan mati lampu, siapa yang ketar-ketir? Tentu saja PLN. bisa dipecat PLN kalau sampai istana kepresidenan atau rumah presiden mati lampu. begitu juga dengan kita. Karena hubungan kita dengan surga terputus, maka paniklah surga karena rencana surga menjadi tidak terealisasi. dan apa yang bisa manusia lakukan kalau tidak terhubung? manusia hanya bisa menunggu.

Itu bukan yang kita lakukan kalau mati lampu dirumah? Kita hanya bisa menunggu kapan listriknya menyala kembali. Dan karena manusia hanya bisa menunggu, itulah kenapa bangsa israel menunggu mesias datang. Kenapa mereka menunggu? Agar mereka bisa terhubung kembali dengan surga.

Perhatikan kembali ucapan Iblis soal baik dan jahat saat ia berbicara kepada hawa di kejadian 3:5, iblis mengatakan : "(5) tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."

Dikatakan bahwa hawa akan mengerti apa itu jahat. Bukankah iblis itu begitu hebat dalam berkata-kata? Bagaimana hawa tahu apa itu jahat? Bukankah semua yang datang dari allah itu sifatnya baik? Manusia tidak tahu apa itu jahat. Dan begitu dosa masuk, apa yang manusia dapat? manusia menjadi tidak lagi baik, manusia menjadi mengenal apa itu takut, apa itu malu, apa itu lapar dan lain sebagainya, apa untungnya? Tidak ada untungnya sama sekali. Dan sejak dosa masuk, kita putus hubungan dan tersambung dengan iblis hingga sekarang. itu kenapa kita harus mengajarkan anak-anak kita soal kebaikan karena kejahatan ada didalam dunia ini dan ada dimana-mana.

Kita balik lagi ke ilustrasi soal rumah tadi diatas.
Apabila anda menjual rumah idaman anda kepada orang lain. Apakah kira-kira orang tersebut mengerti dan mengetahui susunan rumah anda? Apakah ia mengetahui kenapa kamar tamu aneh itu didesain seperti itu? Jawabannya tidak. Tidak ada seorang pun di dunia ini yang mengerti kenapa anda didesain seperti anda sekarang. Hanya tuhan yang tahu. sampai saat ini kita masih putus hubungan dengan surga, namun surga tidak tinggal diam, surga setengah mati berusaha terus menerus menyambungkan hubungannya dengan kita untuk bisa menyalurkan berkat dan mengatakan kepada kita rencana-rencana hebat tentang tujuan hidup kita, pertanyaannya adalah, milik siapakah anda?

No comments:

Post a Comment