Rangkuman Kotbah (Sermon Summeries) is an ongoing collection of thoughts, lessons and stories about our beautiful God, Jesus Christ. I want to inspire and encourage everyday people that your efforts and contributions can and will make a difference in lives. So, take a look around, make yourself at home and check back often.

Friday, October 29, 2010
Stories : The Lost Dog
Tuesday, October 26, 2010
Menang menghadapi tantangan

1. benih yang ditabur di tepi jalan : benih yang cepat hilang karena seketika dimakan burung (terhimpit oleh harga diri/ego). Mereka datang, duduk, tapi tidak sungguh-sungguh mendengar. Badan ada di dalam sini, tapi hati dan pikiran ada di luar. Seringkali juga orang-orang berpikir bahwa bahasan Alkitab tidak lagi relevan bagi kehidupan di dunia sekarang ini. Mereka senang memilih-milih antara bagian Alkitab yang ingin mereka dengar dan yang ingin mereka anggap lalu saja. Hati-hati, justru bahayanya adalah mungkin sekali hidup mereka yang tidak lagi relevan dengan kebenaran yang dipaparkan di dalam Firman Tuhan.
2. benih yang jatuh di tanah yang berbatu-batu : benih yang jatuh bisa langsung tumbuh, akan tetapi tidak mengakar dengan kuat sehingga ketika tumbuhannya kena terik matahari, dia menjadi layu dan kering (terhimpit oleh masalah/masalah). Ini menggambarkan seseorang yang menjadi penuh sukacita dan gairah ketika baru mendengar Firman Tuhan. Responsnya sangat positif seketika itu juga. Dia menjadi tersentuh dengan berita yang baru saja didengar dan menjadi bertobat. Biasanya orang macam ini adalah mereka yang sedang ada dalam masa kesulitan, lalu seketika mendengar berita Firman rasanya seperti ada harapan, seperti menemukan solusi untuk keluar dari masalahnya dan langsung menjadi berapi-api. Akan tetapi peringatannya di sini adalah, apabila dia tidak berakar, atau hanya memiliki akar sedikit saja, maka ketika ada kesulitan atau penderitaan lagi datang, maka dia akan meninggalkan imannya.
3. benih yang jatuh di semak belukar : Di sini tanahnya tidak tipis, melainkan gembur, sehingga benih dapat tumbuh dengan baik, akan tetapi sembari dia tumbuh semakin besar, dia juga semakin dihimpit oleh semak duri yang ada di situ (terhimpit oleh hawa nafsu dan kekayaan). Ini berbeda dengan tanah yang kedua yang tanahnya payah, di mana tanah ketiga ini adalah macam tanah yang lebih subur. Benih dapat tumbuh dengan sehat, akan tetapi semakin dia tumbuh semakin dia mengalami kesulitan untuk berkembang dengan bebas dan besar karena adanya terlalu banyak persaingan – ada banyak semak duri yang lain yang juga tumbuh menghimpit dia. Semak duri yang digambarkan di sini melambangkan kekuatiran dunia dan tipu daya kekayaan. Hal-hal tersebut menghimpit pertumbuhan Firman sehingga tidak berbuah, dan lama-lama menjadi mati.
4. benih yang jatuh di tanah yang gembur : benih ini jatuh di tanah yang baik, tidak ada halangan, sehingga dia boleh tumbuh, berakar dan menghasilkan buah seratus kali lipat.
Tuesday, October 19, 2010
All things new

Sunday, October 17, 2010
LOGOS dan RHEMA

Pengertian logos disini adalah logic/logika/sebatas pada pengetahuan saja (pikiran) sedangkan yang dimaksud dengan rhema adalah suatu pengertian yang menjadi hidup/pewahyuan yang membuat mata hati kita terbuka/pengalaman dari apa yang kita dengar/baca dalam alkitab yang menjadi kekuatan dalam hidup kita (spiritual strength through our connection with GOD for our jouney).
Rasul Paulus menekankan dalam kitabnya bahwa iman yang seharusnya diperoleh atau dimiliki adalah dari firman yang menjadi hidup (rhema/iman rhema) dan tidak hanya sebatas pengertian/ pikiran (logos) saja. (Tuhan bisa berbicara kepada kita dengan berbagai cara bahkan hanya dengan satu ayat saja DIA mampu membuat mata hati kita terbuka dan hal ini menjadi rhema).
Mintalah kepada Tuhan agar setiap kita membaca firmanNYA dan kita bisa memeperoleh/ mendapatkan rhema dan tidak hanya sebatas logos. Ibrani 11:1 “Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.”
Ibrani 11:30-40
11:30 Karena iman maka runtuhlah tembok-tembok Yerikho, setelah kota itu dikelilingi tujuh hari lamanya.
11:31 Karena iman maka Rahab, perempuan sundal itu, tidak turut binasa bersama-sama dengan orang-orang durhaka, karena ia telah menyambut pengintai-pengintai itu dengan baik.
11:32 Dan apakah lagi yang harus aku sebut? Sebab aku akan kekurangan waktu, apabila aku hendak menceriterakan tentang Gideon, Barak, Simson, Yefta, Daud dan Samuel dan para nabi,
11:33 yang karena iman telah menaklukkan kerajaan-kerajaan, mengamalkan kebenaran, memperoleh apa yang dijanjikan, menutup mulut singa-singa,
11:34 memadamkan api yang dahsyat. Mereka telah luput dari mata pedang, telah beroleh kekuatan dalam kelemahan, telah menjadi kuat dalam peperangan dan telah memukul mundur pasukan-pasukan tentara asing.
11:35 Ibu-ibu telah menerima kembali orang-orangnya yang telah mati, sebab dibangkitkan. Tetapi orang-orang lain membiarkan dirinya disiksa dan tidak mau menerima pembebasan, supaya mereka beroleh kebangkitan yang lebih baik.
11:36 Ada pula yang diejek dan didera, bahkan yang dibelenggu dan dipenjarakan.
11:37 Mereka dilempari, digergaji, dibunuh dengan pedang; mereka mengembara dengan berpakaian kulit domba dan kulit kambing sambil menderita kekurangan, kesesakan dan siksaan.
11:38 Dunia ini tidak layak bagi mereka. Mereka mengembara di padang gurun dan di pegunungan, dalam gua-gua dan celah-celah gunung.
11:39 Dan mereka semua tidak memperoleh apa yang dijanjikan itu, sekalipun iman mereka telah memberikan kepada mereka suatu kesaksian yang baik.
11:40 Sebab Allah telah menyediakan sesuatu yang lebih baik bagi kita; tanpa kita mereka tidak dapat sampai kepada kesempurnaan.
------------------------------------------
Ayat-ayat yang tertera dalam pasal ini menerangkan dua dampak daripada iman orang percaya yaitu:
Pada ayat-ayat di 30-35a dikatakan bahwa ada iman yang mengalahkan masalah/pergumulan yang akan membawa kepada kemenangan/ keberhasilan namun pada ayat-ayat di 35b-39 bahwa ada iman yang mereka nyakini ternyata iman yang sustain/sulit dipahami/susah dimengerti karena meskipun sebagai orang yang beriman namun mengalami masalah/ siksaan/ penderitaan/ tekanan ditengah-tengah dunia ini tetapi luar biasanya disini adalah mereka tidak menyerah (tetap beriman), hal ini dikarenakan mereka mengerti bahwa kehidupan mereka yang sesungguhnya adalah bukan didunia ini dan mahkota abadi sedang menanti mereka saat mereka kembali kerumah BAPA.
Mengikuti Tuhan sebenarnya tidak hanya sekedar memperoleh/memiliki berkat-berkatNYA saja tetapi juga kita mengalami penderitaan, kalau bukan karena iman rhema pasti kita tidak akan mampu menghadapi perkara-perkara diluar akal pikiran kita (kita dapat bersukacita bahkan ditengah masalah).
Iman lebih mengutamakan hal-hal yang rohani karena pada dasarnya iman bersifat kekal/eternal jadi jangan cepat menyerah untuk masalah-masalah yang sedang kita gumuli meski terlihat mustahil.
Alami rhema firmanNYA sehingga menjadi iman rhema karena iman ini akan membawa kita mengatasi masalah-masalah sehingga kita tidak mundur dari Tuhan. Ingatlah mahkota abadi sudah menanti kita.
Doakan untuk semua orang yang berhubungan darah dengan kita terlebih mereka yang belum mengenal arti keselamatan sesungguhnya. Jangan pernah menyerah tetap tekun/beriman pada janji-janjiNYA.
(dicopy dari : http://www.bethanybangkok.com/?p=913)
Wednesday, October 13, 2010
Family part 2 : Why this family 2

Family part 1 : Why This Family

Thursday, October 7, 2010
Family Talk

Apa yang akan anda ceritakan ke orang apabila ada orang yang menanyakan tentang keluarga Anda? Ada banyak orang diluar sana yang bisa dengan lancarnya menceritakan tentang keluarganya, tentang orang tuanya, adik-adiknya dan lain sebagainya, namun banyak juga orang-orang diluar sana yang memilih menutup mulutnya rapat-rapat soal keluarganya. Kita sering mendengar istilah yang sangat familiar ini, yaitu "BROKEN HOME".
Namun mari kita menggunakan istilah lain yang lebih tepat, yaitu DISFUNCTIONAL FAMILY. Disfunctional family adalah : keluarga yang tidak berfungsi dengan semestinya. Kenapa sebuah keluarga bisa tidak berfungsi? banyak sekali penyebabnya :
- Adanya komunikasi yang buruk. Baik dari cara menyampaikan komunikasi tersebut, intonasi bicara, bahasa tubuh dan lain sebagainya, kualitas dan kuantitas komunikasi antara para anggota keluarga.
- Orang tua yang diktator. Misalnya sang orang tua sangat-sangat mengatur hidup sang anak, tidak memberikan kebebasan kepada anak untuk memilih siapa pasangan hidupnya, pekerjaannya, jurusan kuliahnya misalnya.
- Istri yang sangat dominan. Karena peran istri yang dominan, para suami merasa tidak dihargai perannya, tidak bisa memimpin keluarganya sehingga ia merasa ia tidak memiliki harga diri didalam keluarganya sendiri.
- Keterikatan pornografi. Banyak orang diluar sana yang berpikir bahwa keterikatan pornografi bisa diatasi dengan pernikahan, pemikiran ini salah besar. Bedakan antara keterikatan pornografi dengan aktifitas seksual pasangan. Bukan berarti setiap kali pasangan suami istri itu melakukan hubungan intim, keterikatan pornografi itu berkurang.
- Pelecehan seksual dan emosional. Sering kita mendengar seorang ayah memperkosa anaknya sendiri. Otomatis sang anak akan mengalami trauma akan hubungan atau kepada sesama jenisnya, karena sang anak akan berpikir semua pria sama seperti ayahnya yang memperkosanya.
- Perselingkuhan.
Tuesday, October 5, 2010
Community Of Believers Part 1 : Purpose

------------------------------------
Mari kita bahas satu persatu ayat ini, kita mulai dari ayat 26.
(26) Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi."
Dikatakan bahwa manusia diciptakan berdasarkan rupa Allah SUPAYA manusia berkuasa atas segala hal di dunia. perhatikan kata SUPAYA. binatang tidak diciptakan sesuai dengan rupa allah, tanaman dan tumbuhan tidak diciptakan berdasarkan rupa Allah. tTetapi kita manusia diciptakan berdasarkan rupa allah SUPAYA kita mampu menguasai bumi. dan pada ayat ini, apakah manusianya sudah ada? Belum, dalam tahap ini Allah baru masuk ke dalam tahap RENCANA.
------------------------------------
Di ayat ke 27,
(27) Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka.
Dikatakan MAKA Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya. Perhatikan kata MAKA disini. Disini manusianya sudah ada, sudah diciptakan. Tuhan merencanakan begitu detailnya tentang manusia diayat 26, begitu banyak yang ia pertimbangkan untuk setiap kita. semakin besar dan detail rencana itu baik rencana itu untuk tujuan positif/negatif makan kemungkinan rencana itu berhasil semakin besar.
Kita ambil contoh rencana untuk tujuan yang jahat : perampok yang ingin merampok bank, mereka harus merencanakan juga secara detail, mana bank yang mau dirampok, jam berapa mau merampok, kabur lewat mana, kabur pakai apa, dan lain sebagainya.
Dan Tuhan tidak gegabah, ia tidak menciptakan manusia terlebih dahulu, namun ia merencanakan manusia terlebih dahulu.
------------------------------------
Kita ambil contoh yang lebih jelas agar anda mengerti. kita namakan contoh ini RUMAH IDAMAN. Saat anda ingin membangun rumah, apa yang akan anda lakukan? Anda tentu akan memanggil seorang arsitek bukan? Lalu anda akan mengeluarkan semua uneg-uneg anda kepada arsitek tersebut. Anda ingin rumah anda memiliki 2 lantai, di depan ada taman dan di belakang rumah ada taman, garasi cukup untuk 2 mobil, di lantai bawah adalah ruang aktifitas, mulai dari ruang tamu, kamar mandi tamu, dan ada kamar tamu yang sengaja anda buat tidak besar, tidak kecil dan tanpa ac agar tamunya tidak berlama-lama tinggal dirumah anda (hehe.. kita sebut kamar ini kamar tamu aneh), dan di lantai 2 adalah ruang privasi anda. Ada kamar utama, kamar untuk anak-anak, kamar untuk mertua. Apakah semuanya sudah ada? Apakah rumah tersebut sudah jadi? tentu saja belum bukan? Itu semua barulah RENCANA.
Setelah anda mengeluarkan uneg-uneg dan kemauan anda, maka sang arsitek akan menggambarkan semua kemauan anda tadi keatas sebuah kertas yang disebut blue prints.Hanya ada sebuah kertas saja. Dan sebelum gambar tersebut ada di atas kertas, semua image/gambaran tentang rumah itu ada didalam pikiran kita. Dan begitu rencana blueprint itu selesai, si arsitek akan memanggil tukang/mandor untuk mengerjakan rumah tersebut.
------------------------------------
Berikut adalah beberapa ayat penegasan bahwa tuhan sudah melihat seseorang pada saat ia masih BAKAL ANAK (anaknya belum lahir)
------------------------------------
Berikut adalah ayat-ayat yang menunjukkan kalau tuhan sudah mengetahui dan memiliki rancangannya sebelum seorang anak lahir :
------------------------------------
Kalau kita mengerti bahwa tuhan sudah memiliki rencana sebelum seorang istri atau perempuan melahirkan, dan kalau kita memiliki seorang istri yang sedang mengandung, maka kita akan diberikan pengertian "siapakah anak ini?" tanyakanlah hal ini kepada tuhan. "Tuhan siapakah anak ini, akan menjadi apa ia kelak?" Kalau kita mengerti hal ini, kita akan menjaga sekuat tenaga agar anak ini lahir, sehat agar rencana tuhan berjalan atas anak itu.
Kita kembali lagi ke awal topik, dikatakan kalau kita memaksa menggunakan benda tersebut maka kemungkinannya hanyalah 2, kita akan menggunakan benda tersebut secara tidak maksimal atau kita akan merusak benda tersebut. merusak disini adalah A-BUSe (abnormal-Use) akibatnya barang tersebut rusak. banyak orang diluar sana yang tidak tahu hidupnya harus diapakan, bagaimana menjaga hidup mereka, akhirnya mereka meng-abuse hidup mereka sendiri, mereka merusak hidup mereka sendiri.
------------------------------------
Kita bahas ayat terakhir yaitu ayat ke 28,
(28) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
Dikatakan Allah memberkati mereka. jadi setelah tuhan membuat rencana dan menjadikan manusia, allah memberikan berkatnya kepada mereka. lalu apa yang terjadi setelah berkat itu turun atas manusia? yang terakhir adalah Tuhan mewahyukan rencananya kepada manusia agar manusia tahu akan apa fungsi dan kegunaannya di dunia. kenapa harus dari tuhan yang mewahyukan fungsi manusia? Apakah manusia tidak dapat menemukan sendiri tujuan hidupnya? Jawabannya adalah tidak, karena harus dari pihak pembuatlah yang memiliki tujuan dan kemauan untuk menerangkan fungsi akan apa yang ia ciptakan agar supaya barang ciptaannya dapat dipakai secara maksimal.
Dan perhatikan ini "Dan diberikannya juga (buah itu) kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia," perhatikan kata bersama-sama dengan suaminya, berarti Adam ada disana dan Adam tidak melarang hawa untuk tidak memakan buah tersebut. Seharusnya tugas lak-laki adalah mengajar kebenaran dan firman tuhan. Dan sejak Adam memakan buah itulah dosa masuk ke dalam hidup manusia.
------------------------------------
Dan yang paling parah adalah dosa membuat kita kehilangan kemuliaan Allah. Saat dosa masuk, maka kematian masuk. arti mati disini adalah lebih kepada arah putus hubungan. akibat karena kita terputus hubungan dengan Bapa dan surga, maka kita tidak bisa membawa berkat, dan supplai berkat tidak dapat disalurkan. selain berkat yang tidak dapat disalurkan, manusia juga menjadi gagal mengetahui dan mengerti rencana tuhan atas dirinya. akibatnya manusia jadi berpikir sendiri, terjebak dalam pengertiannya sendiri dan menjalani kehidupannya sendiri.